Pengamat Sebut Kaesang Tak Akan Terjun ke Pilwali Surabaya, Ini Alasannya
img
  • 393x Dilihat
  • Politik
  • 25 Jul 2024

mediasurabaya.com - Eri Cahyadi dan Armuji Siap Maju sebagai Petahana di Pilwali Surabaya 2024

Eri Cahyadi dan Armuji akan maju sebagai petahana di Pilwali Surabaya 2024. Kendati demikian, ada beberapa nama yang diprediksi bisa menjadi lawannya pada pilkada serentak 2024. Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam, menyebut beberapa nama yang cukup kompetitif untuk melawan petahana Eri-Armuji, di antaranya Machfud Arifin, Bayu Airlangga, Hadi Dediansyah, dan beberapa nama lainnya.

"Sejauh ini menurut saya yang cukup kompetitif baru Machfud Arifin. Beliau pernah ikut kontestasi di Surabaya dan memahami elektoral Surabaya. Saya kira yang paling kompetitif ya ini. Tapi persoalannya apakah beliau mencalonkan ataukah mau dicalonkan," ujar Surokim.

Sementara itu, nama putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, tidak disebut oleh Surokim. Menurutnya, kans Kaesang untuk turun ke Pilwali Surabaya sangat kecil. "Kaesang menurut saya sudah tidak mungkin. Elektabilitasnya menguat di Jawa Tengah. Saya kira untuk apa mencari gelanggang yang lebih kecil dan peluangnya kecil," kata Surokim.

Surokim juga mengungkapkan bahwa Kaesang akan kesulitan jika masuk ke gelanggang Pilwali Surabaya dalam pilkada serentak tahun ini. "Lebih baik di Jawa Tengah, peluangnya lebih besar dan potensinya lebih besar. Saya kira dalam banyak hal tidak akan kompetitif. Kaesang, walaupun putra Presiden, saya jamin kalau masuk gelanggang Kota Surabaya akan berat," ungkapnya.

Nama Kaesang sendiri masih beberapa kali dimunculkan dalam survei politik maupun simulasi pilwali. Seperti yang dirilis Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) pada 17 Juli 2024. Dalam simulasi ARCI, ada simulasi duet Eri Cahyadi-Armuji melawan Kaesang Pangarep-Bayu Airlangga. Hasilnya, Eri-Armuji berada di angka 45,7%, sementara Kaesang-Bayu di angka 27,8%. Responden yang belum menjawab sebesar 26,5%.

Lalu, ada duet Eri Cahyadi-Armuji melawan Kaesang Pangarep-Hendy Setiono. Responden yang memilih Eri-Armuji sebanyak 47,2%, sementara yang memilih Kaesang-Hendy di angka 20,5%. Responden yang belum menjawab sebanyak 32,3%.

Hasil survei dan simulasi tersebut menunjukkan bahwa Eri Cahyadi masih memiliki elektabilitas tertinggi. Diketahui, survei ARCI dilakukan pada 1-12 Juli 2024 dengan metode stratified multistage random sampling. Survei ini dilakukan di 31 kecamatan di seluruh Kota Surabaya dengan total 1.000 responden, margin of error sebesar 3,5%, dan tingkat kepercayaan di angka 95%.

 

Related Post